3viliogy: Monila Sitopila

3viliogy: Monila Sitopila

-Augt 3, 2011-

Kyuhyun memegang perutnya yang sakit akibat tertawa terbahak-bahak. Air matanya menetes saking tidak bisa menahan tawanya. Ia puas sekali menertawakan Sanni.

“Oppa sudah jangan menertawakannya lagi.” Ucap Yeosin yang tidak tega melihat wajah Sanni yang menjadi murung.

“Mmmhpppp…bbbhuaahhaaaaaaaaa…” Kyuhyun berusaha menutup mulutnya tapi setiap kali peristiwa sebelumnya melintas di kepalanya, ia akan kembali tertawa. Bahkan ia tertawa lebih kencang lagi.

“Hufft… apa perutmu tidak sakit? tenggorokanku saja sakit.” Ucap Chaesun dengan suara yang sudah serak.

Kyuhyun menggeleng. Ia memegang perutnya yang terasa sakit karena menahan tawa. Semakin ia tahan tawanya semakin sakit perutnya.

Mereka sedang berada di gedung SMe di salah satu tempat latihan yang tidak terpakai. Tidak ada siapapun kecuali mereka berempat. Yeosin dan Chaesun tadinya hanya ingin menemani kekasih mereka latihan, karena mereka memang sedang libur kuliah. Tiba-tiba saja Kyuhyun menawarkan sesuatu, apalagi jika bukan mengerjai Sanni.

Mereka bertiga. Kyuhyun, Chaesun dan Yeosin sudah satu jam tertawa karena menertawakan wajah lucu Sanni saat mereka kerjai. Mereka benar-benar senang telah sukses membuat Sanni terkena jebakan mereka. Yeosin sudah berhenti tertawa sejak setengah jam yang lalu karena ia melihat wajah Sanni yang menjadi sendu. Sementara Chaesun berhenti sejak tenggorokannya mulai sakit. Sementara Sang Master- Cho Kyuhyun, sepertinya belum puas tertawa dan masih tidak bisa menahan tawanya.

Sanni menatap Kyuhyun dengan tatapan dinginnya. Ia melipat tangannya di dada sambil terus dengan sabarnya menunggu Kyuhyun berhenti tertawa.

Yeosin dan Chaesun bisa melihat aura mistis yang di lemparkan oleh Sanni. Mereka tau Sanni bener-benar marah pada mereka, termasuk Kyuhyun tapi ia tidak bisa marah. Percuma marah pada orang yang sedang tertawa, tidak akan berefek dan malah membuang tenaga.

Kyuhyun menarik nafasnya dalam-dalam, ia kembali menetralkan pikirannya dan menempis semua bayangan lucu Sanni saat di kerjainya.

“Sudah puas tertawanya tuan Cho???” ucap Sanni dingin

Kyuhyun membelalakan mata. Ia merasakan tatapan mencekam Sanni. Kyuhyun tidak tau dari mana Sanni mempelajari tatapan dingin itu. Kyuhyun meneguk air ludahnya. Ia tidak mungkin kalah dari Sanni, tidak akan.

Kyuhyun menyunggingkan senyum separuhnya. Ia bisa melihat mata bulat Sanni yang masih menatapnya secara intens. Terlalu intens sehingga dia bisa melihat sebuah celah untuk mendobrak masuk dan menghancurkan tatapan itu.

“Arrghhh…” Kyuhyun meringis sambil memegangi perutnya, “Aaarghhh…”

“Kau kenapa?” tanya Yeosin sambil menatap Kyuhyun curiga.

Kyuhyun meremas tangan Chaesun yang ada di dekatnya dan Chaesun menatapnya bingung, “Arrgghhh…” Kyuhyun memberikan sebuah tanda

Chaesun tersenyum kecut saat mendapat isyarat dari Kyuhyun, “Perutmu kambuh lagi? Omona~ sebaiknya aku panggilakan Oppadeul.” Chaesun beranjak dari duduknya kemudian tersenyum tipis.

“Kau mau kemana?” tanya Sanni

“Kyuhyun pernah kecelakaan dan dia mendapat luka jahitan disekujur tubuh dan perutnya. Jika dia tertawa terlalu banyak maka perutnya akan sakit.” Ucap Chaesun sambil menatap Sanni kemudian berpindah pada Yeosin, “Yeosin-ah, sebaiknya kau cari obat aku akan cari Oppadeul. Kita tidak akan membiarkan dia menahan sakit sendirian kan?” Ucap Chaesun dengan nada penuh penekanan.

Yeosin menatap Kyuhyun bingung, tapi ia kemudian mengangguk dari pada melihat Kyuhyun kesakitan seperti itu. Ia mengikuti Chaesun dengan tatapan bingung.

“Memangnya Kyu Oppa masih …?” tanya Yeosin bingung saat mereka sudah keluar ruangan.

“Pabo.. tentu saja tidak.” Ucap Chaesun santai, “Kyu Oppa kan sudah sembuh.”

“Lalu tadi?” tanya Yeosin masih bingung

“Sepertinya dia belum puas mengerjai Sanni.” Ucap Chaesun sambil terkekeh.

Yeosin mencibir, “Tch dasar Evil.”

“Kau juga Evil.”

“Aku Dewi, ingat itu.”

“Iya, Dewi Kejahatan.”

“Yak~”

>>3VILIOGY<<

Sanni memandangi Kyuhyun yang masih meringis kesakitan. Ia tidak tega kemudian mendekati Kyuhyun. Di lihatnya wajah Kyuhyun yang memerah sementara bibirnya bergetar. Ia juga bisa melihat keringat yang bercucuran di tubuh Kyuhyun.

Sanni menatap pintu masuk, ia mendecak khawatir karena Chaesun dan Yeosin atau member lain tidak kunjung datang. Ia takut sesuatu terjadi pada Kyuhyun.

“Oppa… Gwenchana?” tanya Sanni pelan

“Aaargghhh…” erang Kyuhyun yang malah memejamkan matanya serta menggigit bibir bawahnya.

“Kenapa kau tertawa lama sekali. Jadinya begini kan?” ucap Sanni hampir terisak.

Ia tidak tega melihat Kyuhyun. Ia ingin mencari Oppadeul dan meminta bantuan mereka tapi ia takut meningkalkan Kyuhyun. Ia takut sesuatu menimpa Kyuhyun saat ia pergi.

“Oppa bukalah matamu.” Ucap Sanni sambil menguncangkan tubuh Kyuhyun, “Jangan buat aku panik. Oppa bangunlah…”

Kyuhyun tidak bereakasi. Ia malah mengatupkan bibirnya dan menutup matanya. Ia terus begeliat penuh kesakitan.

“Oppa~~ aku akan memberikan kau kaset game terbaru asal kau mau membuka matamu.” Ucap Sanni semakin tidak tega. Air matanya sudah membasahi ujung matanya.

“Jinjjayo??” Kyuhyun membuka matanya kemudian menatap Sanni tanpa dosa

“Neo???”

“Aku sudah membuka mata… jadi mana kasetnya?”

Sanni menatap geram Kyuhyun yang tersenyum dengan wajah manisnya. Kenapa senyumnya begitu manis sedangkan hatinya seperti iblis?

“CHO KYUHYUN.”

>>3VILIOGY<<

Chaesun dan Yeosin masuk kedalam ruang latihan super Junior dengan menenteng sebungkus popcorn dan segelas minuman. Mereka mengedarkan pandangannya mencari pasangannya sendiri-sendiri.

“Sea~” ucap Chaesun saat menemukan Donghae sementara Yeosin masih mencari Heechul.

“Mencariku?” ucap Heechul tepat di belakang Yeosin.

Yeosin menghembuskan nafasnya kemudian berbalik, “Yak~ Kim Heechul-ssi kenapa kau ada disitu cepat kemari.” Yeosin menggengam tangan Heechul kemudian ia mengambil tempat duduk disamping Donghae dan Chaesun.

“Kau kenapa?” tanya Heechul tanpa dibalas oleh Yeosin.

“Ini cepat ambil.” Chaesun menyerahkan sebungkus popcorn pada Donghae.

“Kalian kenapa? Kenapa kalian membawa pop corn dan minuman?” tanya Donghae penasaran.

“Oppa kita adalah pacar yang perhatian. Kita tau kalian tidak bisa membawa kami nonton di bioskop dengan mudah oleh karena itu kami membawa bioskopnya kemari.” Ucap Yeosin sambil menyerahkan sebungkus pop corn pada Heechul.

“Dan film ini lebih seru dari pada paranormal activity.” Sambung Chaesun.

Heechul dan Donghae saling bertukar pandang tidak mengerti.

“Ya~ kalian berdua.” Leeteuk menghampiri dua pasangan gila itu, “Apa kalian melihat Sanni??”

Yeosin dan Chaesun saling bertukar pandang.

“Waa~~~ makanan…” ucap Shindong kemudian disusul oleh member yang lain.

Kedatangan member-member yang lain membuat Yeosin dan Chaesun tidak perlu membalas pertanyaan Leeteuk. Karena saat semua member berkumpul di dalam satu titik. Sanni dan Kyuhyun datang.

“AKU TIDAK PERCAYA PADA KATA-KATAMU.” Ucap Sanni setengah berteriak, “AKU BENCI KAU, CHO KYUHYUN.”

“Tapi kau sudah berjanji akan memberikan kaset game.” Kyuhyun dibelakang Sanni

“ITU JIKA KAU SEKARAT.”

“Tadi aku sekarat.”

“KAU BOHONG.”

Semua mata tertuju pada dua orang dihadapan mereka. Sunyi. Hanya ada suara krauk… kraukk… dari pop corn yang di makan oleh Chaesun dan Yeosin juga bunyi syruuuppp… dari minuman yang diminum oleh Sindong dan Ryeowook.

Sanni menatap semua orang yang ada di ruangan itu. Ia menatap kekasihnya Leeteuk, tapi Leeteuk menggelengkan kepalanya karena tidak bisa membantunya dalam jeratan setan Kyuhyun.

Sanni menatap Chaesun dan Yeosin, tapi percuma kedua anak itu hanya tersenyum memamerkan deretan gigi putih mereka tanpa dosa.

Sanni menatap Donghae. Ia tau Donghae pasti akan tersentuh dengan tatapan penuh ibanya. Sanni hampir menarik sebuah senyuman saat Donghae mulai membuka mulutnya.

“Sanni~AAAAAAAHHHH…” Donghae hendak membantu Sanni namun urung karena kakinya diinjak paksa oleh Chaesun.

Sanni menoleh kemudian menatap Heechul. Namun Yeosin lebih cepat ia sudah dulu memalingkan wajah Heechul dan mencium pemuda itu dengan amat sangat mesra.

Sanni menghembuskan nafas putus asa. Di saat seperti ini dan tidak ada seseorang yang mau menolongnya. Ia ingin sekali menceburkan diri ke sungai Han.

Marah, kecewa, putus asa, sedih dan kalut semuanya bercampur dalam diri Sanni. Ia benar-benar marah tapi tidak tau cara melampiaskannya. Matanya kemudian tertuju pada satu pria di pojok yang sedang makan pop corn yang diambilnya dari Chaesun. Pria dengan wajah polos-sepolos kura-kura pasir putih itu membuat emosinya tidak terbendung lagi.

“Ini semua salahmu Jongwoon Oppa…” Sanni menatap Yesung dengan tatapan membunuh, “Jika saat Kyuhyun koma kau tidak berjanji tidak akan ada Hyungnya yang akan memarahinya saat ia bangun nanti, SEMUANYA TIDAK AKAN SEPERTI INI.”

Tangis Sanni pun kembali pecah.

Semuanya terdiam. Yeosin melepaskan Ciumannya dari Heechul kembali menatap Sanni. Chaesun berhenti mengusap kaki Donghae yang diinjaknya dengan membabi buta. Semuanya berhenti makan dan mulai memperhatikan Sanni dengan tatapan iba.

Bukan sebuah rahasia lagi jika Kyuhyun senang sekali menjahili Sanni. Itu karena Sanni gampang sekali di jahili. Tapi kali ini Kyuhyun benar-benar keterlaluan. Sudah dua kali anak itu memuat Sanni menangis dan Syok berat.

Leeteuk menghampiri Sanni kemudian ia menyelimuti tubuh Sanni dengan handuk bekas elap keringat yang bercucuran selama latihan untuk perform mereka. Ia kemudian membawa Sanni keluar tempat latihan.

Kyuhyun menatap Sanni yang diboyong oleh Leeteuk, “Mianhae…” ucapnya pelan.

>>3VILIOGY<<

-Augst 4, 2011-

“Aku tau aku sangat keterlaluan Hyung…” ucap Kyuhyun pada Sungmin saat mereka didalam kamar berdua. Kyuhyun menceritakan unek-uneknya pada Sungmin karena telah membuat Sanni terluka, “Aku hanya ingin mengetes kemampuan aktingku didepan Sanni… tidak kuduga ia malah terjebak.”

“Lebih baik kau minta maaf padanya.”

“Aku takut. Hal kedua yang aku takuti adalah Leeteuk Hyung akan marah padaku.”

Sungmin menghela nafasnya, “Kau harus bertanggung jawab pada yang telah kau perbuat.”

Kyuhyun menatap langit-langit kamarnya. Ia bukan pengecut, meski member lain menjuluki dia sebagai Evilmagnae tapi jauh dalam lubuk hatinya yang terdalam dia mempunya jiwa ksatria. Ksatria harus berani bertanggung jawab.

>>3VILIOGY<<

-Augt 5, 2011-

Kyuhyun menggenggam 29 lily putih sambil mengetuk pintu galery Sanni. Ia tidak tau kenapa harus 29 buah lili putih kenapa tidak 30 sekalian atau 50 lily putih kan tanggung jika 29 saja. Namun Yeosin bilang Sanni sangat menyukai 29 lili putih tidak kurang dan tidak lebih.

Kyuhyun juga meletakan sebuah kartu permintaan dalam kumpulan lily putih itu. Ia menunngu Sanni dengan hati berdebar, ia takut jika Sanni tidak akan menerima permintaan maafnya dan itu artinya ia kehilangan objek kejahilannya. Aiisshhh tidak kali ini. Dia tidak akan menjahili Sanni lagi, tidak akan sampai ia menemukan ide untuk menjahili Sanni lagi, kkkkk.

Sanni membuka pintu galerynya dan terkejut saat melihat Kyuhyun berdiri sambil membawa sebuket bunga lily. Kyuhyun memamerkan senyumnya, bukan senyum evil yang sering dia tunjukan  tapi senyum simpul penuh keraguan dan harapan.

“Nunaa~~~” ucap Kyuhyun seperti anak kecil

“Heh?” Sanni mengecek pendengarannya, ia rasa ia tidak salah dengar dengan ucapan Kyuhyun.

“Kau kan pacar Leeteuk hyung, jadi aku akan memanggilmu Nuna… sama seperti yang lainnya.”

Sanni membelakakan matanya. Ia mengecek dengan teliti apakah makhluk di hadapannya itu benar-benar Cho Kyuhyun atau mahkluk lain yang menyamar dengan Cho Kyuhyun, ”Kau salah minum obat ya?”

Kyuhyun menggeleng, “Aku hanya ingin seperti yang lainnya, bahkan Heechul hyung saja memanggilmu Nuna… kadang-kadang…”

Sanni memegang keningnya. Ia merasa dunianya berputar. Ia tidak tau bagaimana berhadapan dengan pria bernama Cho Kyuhyun itu, asli atau palsu sama-sama membahayakan dan ia harus berhati-hati, agar tidak terjebak lubang yang sama.

“Ini untukmu.” Kyuhyun menyerahkan buket bunga yang di genggamnya, “Mianhamnida… jeongmal mianhamnida.”

Sanni menerima bunga dari Kyuhyun, ia semakin terkejut saat Kyuhyun menggunakan bahasa formal. Ia benar-benar tidak mengerti dengan jalan pikiran Kyuhyun.

“Aku tidak bisa lama-lama, aku harus latihan. Bye… Nunaa.” Ucap Kyuhyun dengan penekanan di akhir kalimatnya.

Sanni melihat punggung Kyuhyun yang menghilang di balik van hitamnya. Ia tidak tau apa yang direncanakan oleh Kyuhyun tapi sebelum rencana Kyuhyun itu dilancarkan ia harus menuntut balas.

Sanni menatap bunga lily yang ada di tangannya. jumlahnya ada 29. tapi kenapa bunga lily ia kan lebih suka bunga mawar putih. >.<’

>>3VILIOGY<<

Sanni sedang mencoret coret kertasnya, ketika ia ingin membuat sebuah design untuk kliennya. Tiba-tiba sebuah ide muncul di kepalanya. Ia mempunyai sebuah ide jail, ide untuk mengerjai Kyuhyun tentu saja.

Ia kemudian mengambil sebuah kertas kosong kemudian mencorat coretnya menjadi sebuah pola yang indah dan rumit.

Setelah lima menit berkutat akhirnya ia bisa tersenyum indah melihat maha karyanya. Ia kemudian pergi ke ruang pola untuk mendesign baju yang baru saja ia buat. Ia tidak peduli dengan klien yang mungkin akan marah karena design baju mereka belum selesai, tapi ia tidak bisa menunggu waktu yang tepat untuk melancarkan aksinya.

“Cho Kyuhyun lihatlah pembalasanku.”

>>3VILIOGY<<

-Augst 7, 2011-

Kyuhyun menatap Sanni tidak percaya saat gadis itu mengantarkan sebuah kaset game beserta sebuah kaos berwarna hitam merah.

“Aku membuatkan ini khusus untukmu. Terinspirasi dari bunga yang kau berikan. Pakailah besok saat record Starking.” Ucap Sanni dengan wajah sumringah.

Kyuhyun menerima bingkisan itu meski dengan tanda tanya yang sangat besar.

Kyuhyun menatap kaos hitam merah itu, “cih, apanya yang terinspirasi dari bunga yang kuberikan. Jelas-jelas bunga yang kuberikan itu warnanya putih bukan hitam. Apa matanya sudah buta, hah?”

Ia mempunyai sebuah firasat buruk. Ia kemudian mengikuti Sanni tanpa sepengetahuan Sanni menelusuri gedung SM. Ia mengerutkan keningnya saat Sanni masuk kedalam, ruang latian F(x). Kyuhyun mencoba mendekati ruang latihan itu. Ia melihat Sanni tengah berbicara dengan seseorang dengan serius. Gadis itu sedang berbicara dengan salah satu stylish F(x). Stylish jadi-jadian F(x).

Kyuhyun menyunggingkan senyuman mautnya.

Kyuhyun menggumam, ia tidak tau apa yang ada dipikirkan Sanni tapi ia mempunyai sebuah ide yang sangat brillian, “Yoon Sanni, kau menantangku? Kita lihat siapa yang lebih brillian, kau atau aku?” ucapnya penuh penekanan.

>>3VILIOGY<<

-Augst 8, 2011-

Sanni terus menahan senyumnya sejak menginjakan kakinya di studio SBS. Ia sudah tidak sabar lagi menunggu kemenangannya. Ia ingin melihat Cho Kyuhyun kalah telak dan berfikir dua kali untuk menjahilinya lagi.

Sanni tidak bisa berhenti tersenyum saat ia membayangkan besok di hari ulang tahunnya, ia akan terbebas dari seorang Cho Kyuhyun dan hanya berduaan dengan Leeteuk seharian penuh. Kkkkkk…

“Ya~ kenapa kau senyum senyum sendiri. Kau membuatku takut.” Ucap Joana salah satu stylis F(x).

Sanni ternganga saat melihat penampilan Joana, gadis itu -tidak bisa disebut gadis juga sih- terlihat sangat cantik. Rambutnya di kepang dari belakang lalu di kedepankan menutupi sebelah dadanya yang terisi. Wajahnya yang ditambal sana-sini di pulas dengan bedak mahal keluaran Maybeline, Olivelame dan Paris. Bibir tipisnya di poles lipgoss warna merah muda. Kaos yang di berikan padanya di buat ngetat hingga memperlihatkan lekuk tubuhnya yang bisa menggoda pria yang tidak tau apa-apa tentang mahkluk yang satu ini. Serta hot pants berwarna merah senada dengan kaosnya tidak menutupi kaki mulusnya. Meski hanya dengan kaos ia bisa membuat dirinya lebih cantik dari pada orang yang memakai gaun termahal sekalipun.

Cantik. Itulah yang terbesit dalam benak Sanni saat melihat Joana. Joana terlihat seperti bidadari yang nyasar dari surga. Namun sayang, sejauh apapun Joana mengubah penampilannya. Ia tetap seorang laki-laki, meski ia terlihat cantik dan anggun meski hanya dengan kaos pemberiannya, ia tetap seorang laki-laki. Catat, dia itu laki-laki.

“Yak~ kau malah bengong…” Joana menepuk bahu Sanni, “Mana pria yang katamu mau berkencan denganku itu.”

Sanni menyunggingkan senyumnya, “Ada didalam, dia akan syuting Starking. Dia memakai baju yang sama denganmu. Katanya itu baju couple.”

Joana membulatkan bibirnya.

“Lebih baik kau memakai ini dulu.” Sanni menyerahkan jaketnya pada Joana. Ia ingin membuat pesta kejutan untuk Cho Kyuhyun.

Joana tanpa menolak langsung memakai jaket Sanni. Mereka kemudian masuk kedalam gedung SBS

>>3VILIOGY<<

“Oppa, kau tidak melihat Kyuhyun?” tanya Sanni pada Leeteuk yang sedang mematut dirinya dicermin. Leeteuk belum dandan karena mengutamakan member lain. Ia masih menggunakan hoddie dan tampang yang masih kucel belum mandi.

“Tadi dia bilang ke toilet.” Ucap Leeteuk yang baru datang, “Tumben kau menanyakannya. Kalian sudah berdamai.”

Sanni menggangguk, “Aku kemarin membelikannya kaset game terbaru. Aku ingin menanyakan apa kaset itu bagus atau tidak.”

Leeteuk menggangguk kemudian matanya tertarik pada sosok tubuh di belakang Sanni, “Joana kau ada disini?”

Joana tersenyum simpul, “Iya Oppa… aku di minta menjadi tenaga bantuan untuk menata rambut kalian nanti dan juga aku adaa…” Joana memalingkan wajahnya malu-malu. Ia kemudian menghampiri Eunhyuk kemudian menata rambutnya.

“Adaapa?” tanya Leeteuk heran.

“Ah~~ Oppa itu bukan urusanmu, benarkan.” Potong Sanni begitu saja. Ia tidak ingin Leeteuk tau rencananya, setidaknya sebelum rencananya untuk mempermalukan Kyuhyun selesai.

“Hmmm… kau benar…” Leeteuk menggangguk

“Hyung…” Sungmin masuk dengan wajah sumringah, “Jam berapa acaranya dimulai??”

Leeteuk melirik jam ditangannya, “Satu jam lagi. Kau hubungi Heechul dan Donghae katakan kita akan segera mulai.”

“Baik Hyung.” Sungmin lalu mengambil ponselnya di tas.

Sanni melirik jamnya. Ia juga semakin berdebar. Setiap detik rasanya semakin mencekam. Ia seperti mendapat bisikan untuk menghentikan leluconnya tapi ia tidak bisa mundur.

Leeteuk bersender di bahu Sanni sambil memejamkan matanya. Sementara Sungmin sibuk dengan ponselnya dan Yesung sibuk dengan laptopnya bermain game. Shindong sedang di make up bersama Siwon dan Eunhyuk.

“Sudah selesai.” Ucap Hwang-I yang telah selesai menata rias Siwon, “Yesung-ssi ayo giliranmu.”

Yesung mematikan laptopnya kemudian menghampiri penata riasnya untuk dirias.

Sanni melirik ke pintu. Ia was-was jika Kyuhyun tidak memakai baju itu. apa yang akan dikatakannya pada Joana nanti.

“Kau gelisah. Kenapa?” ucap Leeteuk sambil memejamkan matanya.

“Tidak ada apa-apa kok, aku baik-baik saja.” Ucap Sanni mencoba berbohong.

Sanni melirik Joana yang sedang menata rambut Eunhyuk. Joana tampak riang dan bersemangat. Ia seperti gadis ABG yang baru pertama jatuh cinta. Sanni tidak bisa membayangkan jika nanti Kyuhyun tidak memakai kaosnya atau jika Kyuhyun membatalkan kencan buta ini.

“Hyung-deul aku datang…” Ucap Kyuhyun dengan wajah yang berseri-seri. Kyuhyun masih memakai hoodie lengkap dengan kacamatanya. Kyuhyun membuka kacamatanya kemudian mendapati Sanni sedang menjadi sandaran Leeteuk, “Yak~Sanni… aku sudah memainkan kaset game-mu dan keren… tidak kusangka kau pintar memilih kaset game.”

Sanni tersenyum simpul ia penasaran setengah mati dengan baju yang dipakai oleh Kyuhyun. Tapi ia menahannya ia tidak boleh terlalu kelihatan mencurigakan.

“Hyung kami datang.” Ucap Donghae dan Heechul bersamaan.

“Darimana saja kalian?” ucap Leeteuk yang terbangun mendengar suara 7 oktaf Donghae dan Heechul, “Kalian tau ini jam berapa? Cepat sana dandan.”

Donghae memamerkan senyum ikannya, “tenang Hyung kami sudah dandan kok tadi Chaesun dan Yeosin yang mendandani kami. Bagaimana baguskan?” Donghae berputar-putar di hadapan Leeteuk dengan memamerkan hasil polesan kekasihnya itu.

Sementara Heechul ia langsung duduk menyendiri, ia tidak mau maha karya Yeosin sampai rusak. Ia bahkan berencana untuk tidak cucimuka selama satu minggu.

“Kyuhyun Oppa, cepat buka Hoodiemu dan berdandanlah. Bukannya sebentar lagi acaranya akan dimulai.” Ucap Sanni penuh maksud dan tujuan.

Kyuhyun memamerkan senyumnya, ia kemudian menatap Leeteuk dengan tenang, “ah… tentu saja… ayo Hyung kau juga buka Hoodiemu dan kita balapan siapa yang cepat dandan dia yang menang.”

Leeteuk tersenyum menanggapi tingkah kekanakan Kyuhyun, “Kau ini…”

Sanni melirik Joana. Gadis itu masih sibuk menata wajah Eunhyuk

Kyuhyun membuka hoodienya. Ia berhasil membuat Sanni lupa caranya bernafas. Sanni bisa melihat warna hitam di kaos yang dipakai oleh Kyuhyun.

Kyuhyun membuka Hoodienya secara penuh, hal itu membuat Sanni membelalakan matanya, Kyuhyun memakai kaos hitam polos bukan kaos darinya. Kyuhyun tidak memakainya dan itu artinya rencananya gagal.

Sanni mendecak frustasi.

“Arrrghhh…. Oppa~.” Joana berteriak kegirangan.

Sanni melirik Joana yang tampak excited. Joana melihat Leeteuk. Leeteuk yang memakai baju Couplenya.

Sanni menggeleng.. tidak… tidak mungkin baju itu di pakai oleh Leeteuk…

Sanni hendak memperingatkan Leeteuk tapi sayang Joana lebih cepat. Joana melepas jaket Sanni kemudian berlari memeluk Leeteuk. Joana tampak senang sekali mendapati leeteuk memakai baju couplenya.

“Apa-apaan ini?” tanya Leeteuk sambil menghindari Joana.

“Oppaa~” Joana memajukan bibirnya beberapa senti sambil memeluk pinggang Leeteuk. Leeteuk mencoba menahan agar bibir itu tidak mengenai wajahnya, “Sanni bilang ada orang yang menyukaiku apa adanya dan mengajakku berkencan besok. Dan orang itu akan memakai baju couple bersamaku.”

Ruangan menjadi Hening. Seluruh mata yang tadinya memandang Leeteuk dan Joana kini beralih pada Sanni. Sanni meneguk ludahnya sendiri. Ia melirik Kyuhyun yang sedang menahan tawanya. Sanni mendecak kesal. Lagi… lagii ia terjebak dalam permainan Kyuhyun.

“Aargghhh… Oppa saranghae…” Joana masih mencoba mencium pipi mulus Leeteuk

>>3VILIOGY<<

Sanni tidak tau bagaimana caranya kaos itu pindah ke tangan Leeteuk. Ia tidak habis pikir kenapa Kyuhyun bisa tau rencananya. Padahal jika rencananya berhasil Sanni akan syukuran 7 hari 7 malem.

Setelah acara rekaman Sanni di semprot habis-habisan oleh Leeteuk. Leeteuk marah karena Sanni bilang Leeteuk menyukai Joana. Pria mana yang tidak sakit jika pacarnya mengatakan dirinya menyukai seorang waria.

Sanni menitikan air matanya atas kebodohannya sendiri. Ia salah jika melawan setan yang satu itu. Tadinya jika Kyuhyun berhasil berkencan dengan Joana. Ia ingin menghabiskan malam ulang tahunnya dengan Leeteuk tanpa gangguan siapapun.

Tapi sekarang???

Leeteuk harus berduaan dengan Joana dihari ulang tahunnya. Hal ini membuat hatinya semakin pedih. Ia lebih baik dikerjai oleh trio evil itu dari pada menyaksikan pacarnya kencan dengan waria di hari ulang tahunnya. Ia tidak akan memaafkan dirinya sendiri dan Cho Kyuhyun.

Sanni menatap Punggung Leeteuk yang menjauhinya. Jika sudah begini, susah untuk mendapatkan cinta Leeteuk kembali. Apa yang akan ia lakukan jika Leeteuk minta putus?

Sanni mulai merasakan pipinya basah oleh air matanya.

>>3VILIOGY<<

-Augst 9, 2011-

Sanni termenung sendiri di dalam kamarnya. Hari yang cerah dimusim panas itu seketika menjadi mendung. Dan seseorang yang duduk di balik tirai berwarna gading itu lebih mendung lagi hatinya.

Tting ttong…

Sanni menoleh pada pintu. Ia tidak ada niatan untuk membuka pintu, padahal biasanya ia yang selalu bersemangat untuk membuka pintu.

Sanni mendengar suara riuh di dalam rumahnya. Ia mendengar banyak suara yang sangat ia hapal, tapi ia sedang malas untuk mengingat suara siapa itu.

“Sanni-ah ada temanmu datang.” Ucap Shiyoon.

Sanni menoleh pada Shiyoon. Ia malas sekali beranjak dari tempat duduknya.

“Apa perlu aku panggilkan mereka agar kesini?”

Sanni tidak menjawab. Shiyoon pun menyerah ia kemudian memanggilkan teman-teman Sanni ke dalam kamarnya.

Sanni melihat tiga orang masuk ke kamarnya. Satu laki-laki dengan kacamata hitamnya. Dua lagi perempuan yang satu memakai kacamata hitam dan yang satunya lagi tidak.

Yeosin melepaskan kacamata hitamnya, lalu menatap Sanni dengan mata coklat beningnya itu, “Eonni… ayo kita keluar.”

Sanni menggeleng.

Chaesun mendekati Sanni, “Ayolah Eonni… masa kau menghabiskan hari ulang tahunmu dengan berdiam diri dikamar. Tidak asyik.”

“Kami berjanji tidak akan menjahilimu hari ini.” janji Kyuhyun.

Sanni masih diam.

Yeosin dan Chaesun mencoba membujuk Sanni dengan bermacam cara dan bermacam taktik namun tidak berhasil. Sanni hanya diam dan menggeleng.

“Yak~ jika kau tidak bisa merayakan ulang tahunmu dengan Leeteuk Hyung setidaknya kau bisa merayakan ulangtahunmu dengan kami.” Bentak Kyuhyun yang tidak hanya membuat Sanni kaget tapi seisi rumah Sanni kaget.

Sanni menatap Kyuhyun sejenak, kemudian menggangguk

>>3VILIOGY<<

Karena Yeosin dan terutama Kyuhyun tidak bisa pergi kesembarang tempat maka mereka pergi ketempat khusus yaitu: datang menemui Kim Hyun Joong.

Kyuhyun mengerutkan keningnya saat Chaesun dan Yeosin mengusulkan tempat itu. Ia tidak habis pikir kenapa harus ke tempat seperti itu bukankah Sanni mempunyai pacar seorang Super Star??? Kyuhyun yakin di luar sana banyak E.L.F yang mengantri untuk menjadi pacar Leeteuk.

”Kenapa Harus kesini?” tanya Kyuhyun keki

”Karena Sanni, menyukai Kim Hyung Joong.” jawab Chaesun.

”tapi kenapa harus kesini?”

Chaesun memutarkan bola matanya, ”hmmm,,, ” ia kemudian mengedikan bahunya.

”Sudahlah… bukankah kau ingin menebus dosa karena telah membuat Jungsoo Oppa, berkencan dengan Joana di hari ulang tahunnya?” ucap Yeosin

Kyuhyun menggangguk, meski hatinya tidak rela. Ia tidak tertarik untuk melihat Kim Hyun Joong yang sedang latihan bersama dancernya, ia terus melihat ke ruangan tempat Hyun Joong latihan.

Baby neoreul naege matgyeo bwa
You Make It
Jom deo gipi neukyeo bwa
Can You Take It
Can You Take It
Feel It
Ppajeodeuneun rideume So Crazy
Deojyeobeorin sungane
Just Break It, Break It
Break It Down, Down, Down

Baby, I look at you leaving
You make it
Look how much deeply you feel
Can you take it
Can you take it
Feel it
The falling rhythm So crazy
Wash away this moment
Just break it, break it
Break it down, down down

Kyuhyun melihat Sanni yang tidak pernah melepaskan tatapannya dari Hyun Joong. Ia tidak pernah melihat Sanni menatap Leeteuk seperti itu. Kyuhyun mencibir, ia seperti di nomor dua kan dan ia tidak suka di nomor duakan, apalagi ketiga gadis yang datang bersamanya, terfokus pada Kim Hyun Joong. Tapi kemudian Kyuhyun mengerti saat melihat ekspresi Sanni yang sedikit berubah, ia tersenyum saat melihat Kim Hyun Joong. Ia tidak semurung tadi pagi.

Tempat berikutnya adalah tempat latihan anak-anak C.N.Blue. Sanni sangat menyukai Jung Yonghwa bahkan sempat dekat dengan vokalis band tersebut. Sanni dan Yonghwa sempat mengobrol panjang lebar, hingga membuat Yeosin, Chaesun, Kyuhyun, Jungshin, Minhyuk dan Jonghyun merasa berada didunia yang terasingkan.

“Kalian gila?!!!” ucap Kyuhyun saat mengetahui kedekatan Sanni dan Yonghwa, “bagaimana jika Hyung tau…”

“Mereka sudah tidak berhubungan lagi. Hanya sebatas kakak dan adik.” ucap Yeosin.

”Tapi mereka pernah punya hubungan.”

”Itukan dulu sebelum Yonghwa menikah dengan Seohyun, diacara we got married.” ucap Chaesun santai

Kyuhyun menatap Chaesun, ”dan sekarang pasangan itu sudah resmi bercarai.”

Yeosin dan Chaesun mengacuhkan Kyuhyun yang terus menggerutu dengan seribu asumsi yang tidak masuk akal, bagaimana jika mereka CBLK, bagaimana jika Sanni kembali pada Yonghwa, Bagaimana Jika Sanni memutuskan Hyungnya. Ia pasti menjadi objek sasaran kemarahan Hyungnya gara Sanni balikan dengan Yonghwa dan karena dia yang mempertemukannya.

Sebagai hadiah dari C.N.Blue mereka menyanyikan lagu Love Girl. Hal itu membuat Sanni menjadi melting. Sebenarnya Jonghwa ingin menyanyikan lagu khusus yang dibuatnya sendiri yang belum pernah di perdengarkan dimanapun. Namun, Kyuhyun segera menarik

”Kenapa kau menarik tanganku.” ucap Sanni gusar, saat mereka sudah keluar dari tempat latihan C.N.Blue

”Aku bosan. Jika kau ingin bernyanyi lebih baik kita ke karoke saja. Kau bisa mendengar suaraku yang bagus.”

Sanni mendecak. Baru saja ia merasakan bahagia, setan itu langsung mengacak-acak moodnya lagi.

Tempat ketiga yang mereka datangi adalah karoke. Sanni masih tidak bisa memaafkan Kyuhyun, ia lebih suka mendengar Yonghwa menyanyi dari pada mendengar trio Evil menyanyikan lagu yang aneh tanpa tempo dan harmoni yang benar. Jika netizen tau suara Kyuhyun di karoke saat itu mungkin mereka tidak akan menyangka jika itu suara Kyuhyun Super Junior salah satu main vokal Super Junior.

Hari semakin larut dan mereka akhirnya memutuskan untuk makan disebuah restoran. Tentu saja buka restoran yang biasa, karena Kyuhyun tidak bisa berada ditempat yang biasa. Mereka akhirnya memutuskan makan di restoran bintang lima. Sanni dan Chaesun meneguk ludahnya saat melihat betapa mewahnya restoran itu.

“Oppa aku hanya mahasiswi biasa.” Ucap Chaesun yang tau jika uang yang ia bawa tidak akan cukup untuk membeli makan disana meski hanya teh tawar.

Kyuhyun tidak peduli memerkan wajah tanpa dosanya, ”Ayo… kali ini biar aku yang teraktir… kalian tidak usah khawatir.”

Merekapun masuk ke sebuah ruangan VVIP yang sudah di pesan oleh Kyuhyun. Sanni sempat mengerutkan kening, merasa ada yang tidak beres. Tapi ia lupa saat melihat daging sapi tergeletak di meja dengan berbagai macam hidangan lainnya.

”Kau yakin kau akan membayarnya sendiri?” tanya Yeosin tidak percaya pada Kyuhyun.

”Ku pastikan kalian tidak membayarnya dengan uang kalian. Jika aku kehabisan uang bukankah aku bisa menelepon Heechul hyung dan memintanya membayarkannya, girl” Kyuhyun menirukan ucapan Heechul di akhir kalimat.

Yeosin mencibir, ia tidak akan mudah percaya dengan Kyuhyun. Tidak akan.

>>3VILIOGY<<

Kyuhyun menyandarkan badannya ke kursi. Ia memegang perutnya yang hampir meledak. Ia sudah tidak sanggup memakan sisa makanan di meja. Chaesun merasa kenyang saat melihat porsi makan Kyuhyun. Sementara Yeosin mengunyah makanannya pelan sekali sambil tidak henti-hentinya mengotak-atik ponselnya.

Sanni memandang makanannya dengan hampa. Ulang tahunnya kali ini benar-benar ulang tahun yang terburuk. Ulang tahun tanpa kue, tanpa kekasih, dan dikelilingi oleh setan-setan yang …. huffft membuat kesal setiap saat.

Ia akui jika trio evil itu memang sedikit membantu, setidaknya ia tidak begitu sedih dengan keadaannya. Meskipun semua ini berawal dari mereka-mereka juga.

Ddddrttt… ddrttt….

Chaesun merogoh tasnya dan mengambil ponselnya, ”Aku lupa mengabari Sea~.” Chaesun mengangkat teleponnya sambil keluar dari ruangan itu. Ia tidak ingin pembicaraannya terdengar oleh yang lain.

”Aku butuh toilet.” ucap Kyuhyun yang ikut-ikutan keluar.

”Arrrghhh….” Yeosin menatap ponselnya dengan frustasi, ”Dia sendiri bisa main dengan teman-temannya kenapa aku tidak boleh main dengan teman-temanku.”

Sanni mengerutkan keningnya. Ia tau hal yang bisa menaikan darah Yeosin, siapa lagi jika bukan Kim Heechul. Pria itu sangat cuek tapi jika sudah cemburu, bisa menghancurkan sebuah gedung.

Yeosin memakai kacamata hitamnya kemudian mengambil tasnya. Ia mengapit ponselnya di telinga dan bahunya.

Sanni mengembuskan nafas panjangnya, Yeosin pasti membutuhkan waktu yang lama untuk meyakinkan Heechul. Rekor terlama yang pernah mereka pecahkan saat menelpon adalah 6 jam. Gila. Mereka memang lebih sering menghabiskan waktu di telepon dari pada bertemu langsung.

Chaesun??? Anak itu pasti mencari tempat sepi untuk menelepon Donghae. Mereka akan mengeluarkan sejuta kata-kata romantis jika mengobrol. Untuk saja Chaesun menerima teleponnya jauh dari Sanni jika tidak, mungkin Sanni akan meringis sendiri.

Sanni melirik ke jam di tangannya. Sudah lama tapi Kyuhyun belum juga datang. Sanni terpaku melihat jam yang terus berdetak itu. Tanggal 9 hampir berakhir tapi ia sama sekali belum mendapat ucapan selamat ulang tahun dari Leetuk.

Sanni menenggelamkan wajahnya di meja. Ia menyentuh ponselnya yang ada di atas meja. Benda itu sama sekali tidak berdering. Sanni ingin sekali menghubungi Leeteuk tapi ia takut Leeteuk akan marah dan tidak mendengarkan penjelasnanya seperti kemarin. Itu membuatnya sakit.

Sanni meringis sambil memeluk tubuhnya sendiri. Menyedihkan.

Krekkk…

Itu pasti Kyuhyun, ia segera menghapus air matanya. Ia tidak ingin Kyuhyun menertawakannya. Sudah cukup, ia tidak ingin menjadi bahan oleok-olokan Kyuhyun lagi.

Sanni menggangkat kepalanya dan… gelap…

Hanya ada satu cahaya yang berasal dari lilin yang di pegang oleh seseorang. Orang itu mendekati Sanni membuat Sanni dapat melihat dengan jelas siapa orang yang sedang membawa kue ulang tahun itu.

Bukan Yeosin. Bukan Chaesun. Dan bukan Kyuhyun.

Tapi seseorang dengan suara malaikatnya. Sebuah lagu mengalun lembut dari mulutnya.

햇살이 따스하게 내리던 그 날 ( haessari ttaseuhage naerideon geu nal )
온통 푸른빛은 더해가고 여린 하늘아래 아름다운그대( ontong pureunbicheun deohaegago yeorin haneurarae areumdaungeudae )
세상의 빛과 만났죠(  sesangui bitgwa mannatjyo )
Sinar mentari memancarkan kehangatan, menyinari hari itu
Seluruh cahaya biru dan yang di bawah langit yang lembut menambah keindahanmu
Aku telah menemuimu di dunia yang penuh cahaya ini

언제나 축복이 곁에 있어주길 변함없는 모습으로 ( eonjena chukbogi gyeote isseojugil byeonhameomneun moseubeuro)
영원히 사랑이 그댈 감싸주길 생일 축하해요 그대< ( yeongwonhi sarangi geudael gamssajugil saengil chukhahaeyo geudae )
Kapanpun akan kuberikan doa restu di sisimu , dan tidak pernah berubah<
Aku akan melindungimu  dengan cinta yang abadi,  selamat ulang tahun untukmu..

꿈처럼 스쳐가는 그대의 미소( kkumcheoreom seuchyeoganeun geudaeui miso )
지친 나의 맘을 열어가고 ( jichin naui mameul yeoreogago )
바라만 보아도 꾸밈없는 마음 늘 함께 하고 싶어요( baraman boado kkumimeomneun maeum neul hamkke hago sipeoyo)
Serasa mimpi, Senyummu menghampiriku
Membukakan hatiku yang lelah
Nampak sederhana saja, hatiku ingin selalu bersama

 

언제나 축복이 곁에 있어주길 변함없는 모습으로 ( eonjena chukbogi gyeote isseojugil byeonhameomneun moseubeuro)
영원히 사랑이 그댈 감싸주길 생일< 축하해요 그대 (yeongwonhi sarangi geudael gamssajugil saengil chukhahaeyo geudae )
Kapanpun akan kuberikan doa restu di sisimu ,dan tidak pernah berubah
Aku akan melindungi dengan cinta yang abadi, selamat ulang tahun untukmu..

생일을 축하해요 ( saengireul chukhahaeyo )  By Lee sora

Versi asli klik disini

http://www.youtube.com/watch?v=2G0Bfh1uB30

Sanni tidak percaya dengan apa yang ada dihadapannya. Ia mecubit pipinya. Sakit. Itu artinya ia tidak sedang bermimpi. Ini nyata, Leeteuk ada dihadapannya dengan membawa sebuah kue ulang tahun dan menyanyi dihadapannya.

”Saengil chukhamanida, nae sarang…” ucap Leeteuk sambil menyodorkan kuenya.

Sanni menatap Leeteuk tidak percaya. Dia mengerjap pelan, menyadarkan dirinya kemudian menutup matanya sambil berdoa dan meniup lilinnya yang berjumlah 23.

Leeteuk menaruh kuenya di atas meja kemudian memeluk Sanni, ”Selamat Ulang Tahun.”

”Oppa….” Sanni menepuk punggung Leeteuk, ”Kenapa kau…. hikss… hiksss… hiksss…”

Leeteuk melepaskan pelukannya lalu menghapus air mata Sanni.

”Ku pikir Oppa akan kencan dengan Joana.” ucap Sanni polos

Leeteuk tertawa dengan suara khasnya, ”Tidak mungkin aku berkencan dengan wanita setengah jadi jika aku punya seorang wanita sempurna.”

Sanni mengenggam tangan Leeteuk yang membingkai wajahnya. Leeteuk mendekati wajah Sanni. Sanni memejamkan matanya

Krekkk… duarrrr….

Lampu menyala dan trio Evil itu kembali dengan balon dan peralatan pesta. Tidak hanya itu Heechul dan Donghae pun ikut datang.

”Chukhae….” ucap mereka serempak

Sanni menundukan wajahnya malu-malu.

>>3VILIOGY<<

Kyuhyun melirik pasangan yang sedang bermesraan itu, Donghae-Chaesun, Yeosin-Heechul dan Sanni-Leeteuk. Ia mendengus kesal, sepertinya neraka lebih panas dari pada ruangan itu. Aura cintanya sangat meluap-meluap, membuatnya mual.

”Sanni Eonni, Jungsoo Oppa~… Kami harus pergi, Heechul ada jadwal lain dan aku ada acara besok pagi.” Yeosin merangkul Sanni dalam, ”Jangan bersedih Eonni… Jangan menangis lagi.”

Kyuhyun melihat Yeosin dan Heechul pergi, ia juga ingin pergi dari pada menjadi kambing congek sendirian, ”Aku juga pergi… Kalian bersenang-senanglah.”

Donghae dan Chaesun saling bertukar pandang, ”Kami juga tidak ingin mengganggu kalian.”

Chaesun bangkit dan memeluk Sanni, ”Hati-hati eonni. Kalau Soo oppa macam-macam padamu kau bisa meneleponku.” Sanni hanya terkekeh geli menanggapinya.

Dan merekapun pergi.

Sanni memandang Leeteuk, ”Kau membuatku gila gara-gara tidak menolak ajakan kencan Joana…”

”Itukan semua idemu…” ucap Leeteuk, ”Aku hanya menjalankannya.”

”Tapikan itu untuk Kyuhyun bukan untukmu.”

Leeteuk menggenggam tangan Sanni, ”Aku juga menyiapkan ini untukmu. Aku dengar dari Shiyoon bahwa kau mengurung diri jadi aku yang menyuruh Kyuhyun, Chaesun dan Yeosin untuk mengajakmu jalan-jalan seharian, kemanapun ke tempat yang kau mau.”

Sanni terdiam… ia tidak tau jika Leeteuk yang menyiapkan semua ini.

”Aku ingin menemanimu seharian…. tapi aku tidak bisa melepas jadwal sukiraku. Aku tidak bisa.”

Sanni menatap Leeteuk lembut, ”Sudahlah yang penting kau datang dan ehmmm bagaimana kau dengan Joana??”

”Tentu saja aku tidak mau berkencan dengannya… aku berhasil menyakinkannya jika aku sedang sibuk.” Ucap Leeteuk sambil tersenyum bahagia, ”Aku juga terjebak oleh kata-kata manis Kyuhyun. Tapi sudahlah yang penting kita sudah bersama.”

Sanni menyandar di dada Leeteuk, ”Aku hampir gila saat membayangkan kau berduaan dengan Joana.”

”Kau pikir aku tidak akan gila saat mendengar kau bertemu dengan Kim Hyun Joong dan Yonghwa. Kau hampir membuatku mati cemburu dan aku tidak bisa melakukan apa-apa. Untung Kyuhyun berhasil membawamu keluar dari jeratan Yonghwa jika tidak akan kukuliti anak itu habis-habisan.”

Sanni terkekeh… baru kali ini ia melihat Leeteuk cemburu.

Ttokk ttokk tookkk….

Seorang pelayan masuk dan menyerahkan sebuah bill pada Leeteuk.

Leeteuk tercengang saat melihat nominal yang tertera di bill itu. Ia meneguk ludahnya sendiri.

Sanni ikut-ikutan mengerutkan keningnya saat melihat billnya, ”Katanya Kyuhyun yang akan membayar semuanya.”

Leeteuk menepuk keningnya, ”Harusnya kau tidak mempercayainya.”

>>3VILIOGY<<

Flash back~~~

Night before Starking record

Leeteuk sedang mondar-mandir di dorm sendirian. Ia sedang memikirkan kado apa yang akan di berikan untuk Sanni di hari ulang tahunnya.

“Hyung~~~~”

Leeteuk mengerutkan keningnya saat melihat Kyuhyun dengan wajah yang berseri.

“ADAAPA???”

“Kau pasti sedang memikirkan kado yang tepat untuk ulang tahun Sanni iyakan???”

Leeteuk menggangguk.

“Ini…” Kyuhyun menyerahkan sebuah kaos pada Leeteuk, “Pakailah ini besok dan jika ada seseorang perempuan memakai baju yang sama denganmu dan mengajakmu kencan jangan di tolak. Dia adalah partner kita yang akan membuat Sanni cemburu.”

Leeteuk mengerutkan keningnya, “Membuat Sanni cemburu?”

“O….” Kyuhyun mengangguk mantap, “Itu salah satu rencanaku untuk surprise party  ulang tahunnya.”

Leeteuk memandang Kyuhyun curiga, “Kau tidak bohong.”

Kyuhyun mendecak, “Jika kau tidak mau ya sudah… Aku hanya mencoba membantumu.” Kyuhyun pura-pura berbalik ke arah pintu.

”Tunggu… Baiklah aku ikut rencanamu.”

Kyuhyun tersenyum puas.

>>3VILIOGY<<

After Starking record

“CHO KYUHYUN~~~~~” suara Leeteuk menggema di seluruh ruangan, ia mencengkram bahu Kyuhyun dengan keras “KAU BILANG SEORANG PEREMPUAN KENAPA TIBA-TIBA JOANA YANG DATANG MEMAKAI BAJU YANG SAMA DENGANKU???”

“Dia juga perempuankan??” ucap Kyuhyun sambil berusaha keras melepaskan diri dari Leeteuk.

“Taappiii…” Leeteuk melepaskan Kyuhyun

“Sudahlah Hyung kaukaningin membuat surprise party untuk Sanni jadi jalankan saja rencanaku. Kau hanya tinggal berkencan dengan Joana dan melihat Sanni cemburu dan kemudian memberinya surprise.”

Leeteuk menatap Kyuhyun tajam, “Aku tidak sudi berkencan dengan Joana. Meskipun dia operasi ganti kelamin sekalipun.”

Leeteuk memukul Tembok yang ada didekatnya, “Aaargghhh…”

Semua member yang ada diruangan itu terdiam. Heechul yang merupakan orang yang seumur dengan Leeteuk memilih untuk duduk yang manis dan main twitter dan Donghae yang merupakan teman satu kamarnya juga tidak mau ikut terseret masalah yang mengerikan itu.

Eunhyuk, Shindong, dan Sungmin tetap diam di tempat mereka. Sepertinya mereka punya ketakutan tersendiri terhadap Leeteuk, terutama Eunhyuk. Mengingat Eunhyuk pernah ditarik kerahnya di depan Shindong dan Sungmin beberapa tahun silam hanya karena membuat Leeteuk marah.

Sementara Ryeowook memilih mendekati Yesung untung mencari perlindungan.

Dan…. Siwon??? Sepertinya ini hari keberuntungannya. Dia langsung pergi begitu syuting selesai.

Huuufttt… Leeteuk menghela nafasnya yang panjang. Ia mengedarkan pandangan ke arah para membernya. Kemudian matanya tertuju pada sepasang mata sipit yang lucu. Wajah innocent dan bibir mungil yang indah. Yesung.

”Semua ini gara-gara kau, jika kau tidak mengobral janji maka semua ini tidak akan begini. Jika kau tidak mengatakan tidak akan memarahi Kyuhyun jika ia sadar dari komanya mungkin tidak akan seperti ini.” Setelah mengucapkan itu pada Yesung, Leeteuk pergi.

Yesung menghembuskan nafas, ”Lagi-lagi aku yang kena.”

Fin~~~~~~

Leeteuk:

Saengil Chukhae… jangan pernah marah dan cemburu pada siapapun karena dalam hati Kadir selalu ada Saniyem… hhhh ^^v

Master Cho:

Tersenyum yang manis Yoon Sanni sayang~… Aku merasa imejku sangat buruk di FF… tapi aku tidak peduli… berdoa terus tidak ada gunanya karena aku selalu mempunyai seribu ide untuk menjahilimu… selamat ulang tahun… ^^

Chaesun n Donghae:

생일 축하 해요 (saeng-il chugha haeyo),,, gelukkige verjaardag,,, ბედნიერი დაბადების დღე (bednieri dabadebis dghe),,, breithlá sona,,, お誕生日おめでとうございます(O tanjō-bi omedetōgozaimasu),,, Herzlichen Glückwunsch zum Geburtstag,,, natalis beati,,, 生日快乐 (Shēngrì kuàilè),,, selamat hari lahir,,, masaya kaarawan,,, joyeux anniversaire,,, feliz aniversário,,, Selamat Ulang Tahun,,, Sugeng tanggap warsa Chaa eonniku tersayang~

Makin tambah umur makin tua makin tambah keriputnya (?) n harus makin dewasa…

Ga tau mau ngomong apa lagi yang penting wish u all the best,, semoga apapun impian, harapan, tujuan hidup unni tercapai… Amien..

Do it like Mr simple, because life is like opera. All the things we want will not walkin’ ‘according to our expectations. Strom will always be there but all will feels good when shared with good friends. The memories will be more beautiful and shining like a sunflower when the word Y has a reason. Be Strong Girl my unnie ^^

Satu lagi, Cuma mau mengingatkan kalau Sanni itu emang ga bakal pernah lepas dari kejahilan TrioEvil.. kkkkkk…

Ditunggu traktirannya… Jangan lama-lama mendekam diPadang.

Yeosin n Heenim:

Selamat Hari bertambah Tua hhhhh…. \^0^/

Kami Cuma bisa menulis sepanjang ini… sebenernya ceritanya lebih panjang klo di gabungin sama twitteran, Fb-an, E-mail, sms-an, Ym-an (kami membicarakan ini di media terbuka selama satu minggu terakhir, kok g da yang nyadar yah =.=?)… tapi kasihan yang baca klo semua itu di masukin hhh…

Jangan salahkan kami klo Sanni selalu jadi objek yang menderita… suruh siapa bikin tokoh yang kelewat polos… #plaaak

Tapi kami baikkanmasih memberikan adegan romantis >> meski abis nulis bagian itu- terutama gw- langsung mual2…

Untuk Cha Eonni >> udh di kasih FF sepanjang ini… awas klo keBogorg bawa Kripik balado… harus lebih banyak dari yang kemaren ^w^

Member Suju:

Selamat Ulang tahun… semoga selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa, langgeng dengan Leeteuk dan cepat menikah.

Yesung: dan berhenti menyalahkan aku jika kau di jahili oleh Kyuhyuni >.<‘

Posted by -deson- on August 9, 2011

https://desonzone.wordpress.com/2011/08/09/3viliogy-monila-sitopila/